Peringatan Hari Pramuka Kwarda DIY 2018
Selasa tanggal 14 Agustus 2018 pukul 08.50 sd 09.45 wib bertempat di stadion Sultan Agung kecamatan Sewon Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta telah berlangsung Apel besar Hari Pramuka ke - 57 Tahun 2018 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tema Nasional "Pramuka Perekat NKRI", dan Tema DIY " Pramuka Istimewa Garda terdepan Perekat NKRI" yang di selenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Bantul . Selaku Pembina Apel Sri Sultan HB X Gubernur DIY dan sebagai pimpinan Apel Aji mandaru siswa MAN 3 Bantul. Apel besar Hari Pramuka dihadiri sekitar 20000 orang
Adapun Hadirin dalam acara tersebut sebagai berikut:
1. Sri Sultan HBX ( Gubernur DIY)
2. Drs H Suharsono ( Bupati Bantul )
3. Hj Badingah ( Bupati Gunung kidul)
4. Letkol Inf Yuswanto ( Dandim 0729/btl)
5. Kompol Mariska SH MH ( wakapolres bantul)
6. Mayor Caj Erni Sudarwati ( pasi komsos Korem 072/pmk)
7. GKR Mangkubumi ( kepala kwartir Daerah XII DIY)
8. Letkol (p) Haryo wiji P ( palaksa lanar DIY)
9. Forkominda DIY
10. Forkominda dan kepala SKPD kab bantul
a. Adapun susunan acara sbb:
1. Penghormatan pasukan
2. Laporan pimpinan apel
3. Menyanyikan lagu indonesia raya
4. Mengheningkan cipta
5. Pengucapan pancasila, UUD 1945, Dasar darma pramuka dan Swidarma pramuka
6. Pembacaam surat keputusan peanugrahan tanda penghargaan
7. Amanat pembina Apel
8. Himne satya darma pramuka
9. Pembacaan Doa
10. Laporan pimpinan Apel
11. Penghormatan pasukan
b. Inti amanat Sri Sultan HB X Gunernur DIY selaku pembina Apel sbb:
1. Pada hari ini kita merayakan hari pramuka ke 57 dengan tema Pramuka Perekat NKRI, Pramuka Istimewa Garda terdepan Perekat NKRI.
2. pramuka harus mampu menjadi jembatan generasi milenial yang kuat dan cerdas artinya kuat membela idiologi pancasila dan kokoh rekat semangat pramuka serta cerdas aktualisasi yang berkarya pada kebudayaan sendiri.
3. meski pada dasarnya pramuka terdiri dari berbagai etnis dan budaya satya kudarmakan dan haru s berada di darma terdepan dalam mewujudkan 4 pilar
4. Sebagai jembatan milinium pramuka harus bisa berperan sebagai Gladiator membangun semangat kebangsaan dan menjadi benteng ketahanan budaya terhadap generasi bangsa secara terus menerus
5. Benteng budaya itu tidak akan bermakna bila pramuka tidak bisa membuktikan diri menjadi benteng negara sebagai perekat NKRI
c. Kegiatan di lanjutkan dengan penampilan Jatilan dari dinas kebudayaan kab bantul dan penampilan Drum Band dari MTSN. 3 Kab bantul.
Selama kegiatan berlangsung aman dan tertib.
Adapun Hadirin dalam acara tersebut sebagai berikut:
1. Sri Sultan HBX ( Gubernur DIY)
2. Drs H Suharsono ( Bupati Bantul )
3. Hj Badingah ( Bupati Gunung kidul)
4. Letkol Inf Yuswanto ( Dandim 0729/btl)
5. Kompol Mariska SH MH ( wakapolres bantul)
6. Mayor Caj Erni Sudarwati ( pasi komsos Korem 072/pmk)
7. GKR Mangkubumi ( kepala kwartir Daerah XII DIY)
8. Letkol (p) Haryo wiji P ( palaksa lanar DIY)
9. Forkominda DIY
10. Forkominda dan kepala SKPD kab bantul
a. Adapun susunan acara sbb:
1. Penghormatan pasukan
2. Laporan pimpinan apel
3. Menyanyikan lagu indonesia raya
4. Mengheningkan cipta
5. Pengucapan pancasila, UUD 1945, Dasar darma pramuka dan Swidarma pramuka
6. Pembacaam surat keputusan peanugrahan tanda penghargaan
7. Amanat pembina Apel
8. Himne satya darma pramuka
9. Pembacaan Doa
10. Laporan pimpinan Apel
11. Penghormatan pasukan
b. Inti amanat Sri Sultan HB X Gunernur DIY selaku pembina Apel sbb:
1. Pada hari ini kita merayakan hari pramuka ke 57 dengan tema Pramuka Perekat NKRI, Pramuka Istimewa Garda terdepan Perekat NKRI.
2. pramuka harus mampu menjadi jembatan generasi milenial yang kuat dan cerdas artinya kuat membela idiologi pancasila dan kokoh rekat semangat pramuka serta cerdas aktualisasi yang berkarya pada kebudayaan sendiri.
3. meski pada dasarnya pramuka terdiri dari berbagai etnis dan budaya satya kudarmakan dan haru s berada di darma terdepan dalam mewujudkan 4 pilar
4. Sebagai jembatan milinium pramuka harus bisa berperan sebagai Gladiator membangun semangat kebangsaan dan menjadi benteng ketahanan budaya terhadap generasi bangsa secara terus menerus
5. Benteng budaya itu tidak akan bermakna bila pramuka tidak bisa membuktikan diri menjadi benteng negara sebagai perekat NKRI
c. Kegiatan di lanjutkan dengan penampilan Jatilan dari dinas kebudayaan kab bantul dan penampilan Drum Band dari MTSN. 3 Kab bantul.
Selama kegiatan berlangsung aman dan tertib.
Komentar
Posting Komentar